Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2016

Menjadi Seseorang...

Menjadi seseorang, butuh banyak kerja keras, kesabaran, dan ketulusan menjalankan peran. Peran menjadi diri sendiri, sambil menjalankan peran-peran lain di waktu bersamaan. Peran yang bukan lakon, peran yang semuanya harus benar-benar apa adanya. Peran yang dicatat, di tengah realita. Menjadi seseorang, harus punya pendirian. Harus punya tujuan. Harus dilakukan dengan skenario yang tidak pernah bisa ditebak. Harus siap, tanpa menunda atau mengelak. Menjadi seseorang, kadang soal sebagai apa ia dikenal. Kadang harus tidak peduli dan mesti meneruskan perjalanan yang tidak pernah bisa batal. Kadang menguras tenaga, ingin hampir menyerah.. Kadang semangat, percaya diri membuncah-buncah. Menjadi seseorang, seringkali terbetik keadaan seandainya begini dan begitu. Seringkali terlintas bagaimana jika memilih yang ini bukan yang itu. Seringkali membawa penyesalan dan kebersyukuran di waktu yang berbeda. Seringkali, apapun keadaanya, pada akhirnya, kita mest...

Diskusi Akhwat Berkarisma "Memilih Pasangan"

Gambar
Bismillah, sebelumnya, terima kasih untuk Teh Eva yang telah mengizinkan saya bergabung dalam diskusi ini. Khusus untuk tema ini, ingin sekali saya share, maka bagi para pembaca yang penasaran dgn berbagai topik lain yg sudah dibahas dalam diskusi, silahkan klik dan follow portal Tumblr Akhwat Berkarisma . Semoga yang ikhwan juga baca, Aamiiin ya Rabbal 'aalamiin. Baiklah, Langsung Saja. Disko#1- Bagaimana Memilih Pasangan? (Part-1) DISKUSI KAMIS ROMANTIS (DISKO) AKHWAT KARISMA ITB “Bagaimana Memilih Pasangan, Bahagia di Dunia, Abadi di Surga” Oleh Muhammad Firman, S.Si (Praktisi Talents Mapping Nasional, Koordinator Fatherhood Forum Bandung) akhwatberkarisma.tumblr.com بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْ Mari mulai dari ujungnya. Kita menikah dan berkeluarga untuk bisa bahagia di akhirat dan di dunia ini. Maka dengan begitu kita menempatkan perihal menikah ini sebagai ibadah. Maka memilih pasangan dimulai dari mencari seseorang yang juga berpikir seperti ...

Kepada Mentari yang Bersinar

Gambar

Menahan Amarah, Menggapai Pintu Surga

Marah dapat dikendalikan dengan sikap ridha kepada Allah, yakni meyakini bahwa segala yang datang dari Allah SWT, tidak akan menzholimi hambanya. Maka : "Segala luka dan kecewa pasti akan malu dan meniada, ketika kita menginsyafi bahwa Allah SWT ketika menetapkan bagi hamba-Nya, Dia tidak pernah keliru dan aniaya" - Ustad Salim A. Fillah -

Jika ingin tenang bergaul dengan orang...

Harusnya bukan ingin disayangi, tapi saling ingin menyayangi, syaratnya : 1. Jangan berharap apapun dari dia untuk pribadi kita 2. Berharaplah dia dekat dengan Allah SWT 3. Berharaplah saya dapat memberikan yang terbaik untuknya - Aa Gym -